Tugas Jurnalistik Part 1 PKMFT UNJ 2015

Tugas Jurnalistik PART 1 PKMFT UNJ 2015
Unfa Solfiani – Teknik Elektro 2014
Lokasi Lobby Sergur
Sabtu 6 Juni 2015
Ka Aulia Unj 20150524_095409.jpg

Part 1 PKMFT UNJ 2015 kali ini dimulai pukul 07:30 Dimana telah  ada panitia di depan Sergur untuk mengabsensi para peserta dan setelah di absen peserta baris di samping sergur dan di atur oleh TIM TDK. Dan untuk peserta yang terlambat pada Part 1 ini dikurangi poin sebesar -10 sesuai dengan perjanjian oleh panitia.

Acara kali ini dimulai jam 08:00 pagi. Setelah peserta memasuki lobby sergur dan duduk rapi sesuai barisan diatur oleh tim TDK akhirnya acara dimulai dibuka oleh saudara Miqdad Ramadhan. Lalu disambung dengan Tilawah oleh saudara Singgih Wicaksono. Setelah itu peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Totalitas Perjuangan.
IMG_20150606_081651.jpg


Pada Part 1 kali ini peserta disambut oleh orang-orang hebat. Untuk sambutan pertama diberikan oleh Ketua Pelaksana PKMFT UNJ 2015 yaitu saudara Andri dan di sambutan kali ini peserta kembali diingatkan untuk meluruskan niat mengikuti PKMFT dan sebagai tolak ukur untuk memantaskan diri sebagai seorang Pemimpin. Sambutan kedua diberikan oleh Ketua BEM FT 2015 yaitu saudara Rizky Fajrianto, beliau mengingatkan agar peserta tetap semangat hingga Part 3 PKMFT dan siap menjadi pemimpin untuk FT setelah mengikuti PKMFT UNJ 2015. Sambutan ketiga diberikan oleh Pembantu Dekan 3 FT yaitu ibu Tuti Iriani, pada sambutan kali ini beliau memberikan semangat untuk peserta dan mengingatkan peserta agar bersifat kritis, jadilah pemimpin, lawan rasa malas, dan gali terus potensi yang ada pada diri kita.
Setelah sambutan-sambutan yang diberikan oleh para orang-orang hebat, akhinya tiba lah kita untuk mendapatkan materi yang sangat sangat amat menarik dan bermanfaat. Jujur saya sangat menunggu momen materi ini karena pemateri kali ini adalah orang yang sangat menginspirasi sekali dan benar saya dibuat kagum dengan segudang prestasi dan pengabdian beliau untuk pendidikan Indonesia.

MC akhirnya membuka materi dan materi kali ini dimoderatori oleh saudara Zainul Muttaqin dari D3 Teknik Sipil. Moderator membuka diskusi dan membacakan CV pemateri, ya pemateri kita kali ini yaitu Bapak Muhammad Yusro, orang yang sangat hebat beliau lulusan S1 Pendidikan Teknik Elektronika UNJ, S2 Teknik Elektro UI, dan S3 di universitas Prancis. Beliau memberikan materi yang berjudul “Pendidikan Indonesia Kontemporer”.

IMG_20150606_102149.jpg

Pada materi kali ini membahas tentang keprihatinan Pendidikan Indonesia dan Prestasi Pendidikan Indonesia. Beliau menjelaskan keprihatinan Pendidikan Indonesia menurut paparan Kemendikbud  Bapak Anis Baswedan bahwa Pendidikan Indonesia Gawat Darurat, paparannya yaitu:

1.  75 % Sekolah di Indonesia tidak memenuhi standar layanan minimal pendidikan dan Pemetaan dan kemdikbud terhadap 40.000 sekolah pada tahun 2012.
2.      Nilai rata-rata uji kompetensi guru hanya 44,5 dan standar yang diharapkan untuk hasil uji kompetensi 70.
3.      Indonesia posisi ke-40 pada pemetaan The Learning Curve Pearson.
4.      Indonesia 10 negara berkinerja terendah.
5.      Indonesia peringkat ke-49 dari 50 negara pada pemetaan mutu pendidikan tinggi.
6.      Indonesia peringkat ke-40 dari 42 negara pada pemetaan TIMSS dan PIRLS 2011.
7.      Indonesia peringkat ke-64 dari 65 negara pada pemetaan PISA bidang literasi matematika.
8.      0,001 minat baca orang Indonesia menurut Unesco pada 2012.
9.      Kekerasan fisik, psikis, seksual di luar sekolah.

Namu dibalik kekurangan pendidikan Indonesia masih ada Prestasi pendidikan Indonesia yaitu:
1.      Jumlah institusi pendidikan dasar dan menengah terus meningkat sejak jaman kemerdekaan.
2.      Jumlah anak indonesia yang mendapat akses pendidikan dasar dan menengah meningkat.
3.      Angka partisipasi pendidikan dasar terus meningkat.
4.      Pemberatasan buta huruf ditingkatkan.
5.      Jumlah mahasiswa berlipat ganda baik di dalam negeri atau luar negeri.
6.      Kinerja baik.

Perilaku insan kelas Dunia yaitu:
Disiplin dan tepat waktu, produktif dan cepat tanggap, profesional, berbagi ilmu, berintegritas, pekerja tim, sadar lingkungan, pemimpin yang baik, pekerja keras, berpenampilan baik, selalu berpikir positif, hemat.

Dari masalah pendidikan Indonesia di atas sikap kita sebagai generasi penerus bangsa sekaligus sebagai calon pendidik yaitu berusaha bersikap menjadi pendidik yang baik, masalah diatas tidak akan terjadi jika para generasi bangsa tidak memikirkan ego nya untuk bekerja dan mendapat uang banyak namun harus memiliki sikap kerja iklas dan mau untuk merubah Pendidikan di Indonesia saat ini. Contohnya yaitu banyak anak indonesia yang berkuliah di luar negeri setelah lulus mereka kebanyak tidak ingin bekerja di indonesia karena upah yang minim dan memilih bekerja di luar negeri dengan upah yang menggiurkan. Berbeda dengan negara negara maju contohnya cina, banyak rakyat cina yang berkuliah di luar negeri mereka sangat menekuni hingga mereka lulus dan setelah itu kembali ke cina dan memanfaatkan ilmu yang ia dapat untuk membangun negara. Sungguh amat berbeda. Kita Tidak bisa menyelesaikan masalah-masalah di indonesia terutama pendidikan dalam 1 hari, 1 bulan ataupun 1 tahun bila diri kita sendiri dan anak-anak bangsa indonesia masih memikirkan ego kita sendiri. Kapan indonesia bisa menjadi negara yang maju bahkan kita sudah kalah dengan negara tetangga seperti singapura dan malaysia. Semua kembali ke diri kita masing-masing semoga saya dan teman-teman bisa menjadi generasi pengubah nasib bangsa tercinta yaitu indonesia.

Lalu sesi tanya jawab dibuka dan langsung dijawab oleh Bapak Yusro. Setelah materi dan tanya jawab selesai moderator menutup materi dan terakhir pemberian Sertifikat dan Goodie Bag untuk Bapak Muhammad Yusro. Sungguh saya amat kagum dan ingin bisa seperti beliau yaitu selalu mengambil kesempatan yang ada.

Waktu menunjukkan 11:30 tim TDK membacakan peraturan-peraturan dan peraturan berlaku mulai part 1 setelah itu dilanjut Ishoma hingga pukul 12:45.

Waktu menunjukkan pukul 12:45 peserta sudah memasuki lobby sergur dan peserta duduk dengan tertib dan rapi. Acara kembali dimulai oleh MC ke 2 yaitu sudari Nia Nur Musyarofah dan dilanjut oleh kumpul perkelompok dengan fasil. Namun fasil kelompok 8 kak Rizky Fajrianto berhalangan hadir dan digantikan oleh kak Virgiana.
IMG-20150606-WA0002.jpg

Acara selanjutnya yaitu diskusi Pendidikan oleh saudara Ahmad Barkah. Beliau menyampaikan bahwa Indonesia akan mengalami dimana usia produktif lebih banyak daripada non produktif dan akan banyak pengangguran pada masa itu. Dan indonesia akan semakin terpuruk. Namun itu bisa diminimalisir bila minat baca di Indonesia meningkat. Setelah itu kak Barkah memanggil para ketua kelompok untuk mendiskusikan hasil output mengikuti PKMFT itu sendiri dan ketika mereka berdiskusi kami disuguhkan dengan video yang menyayat hati. Video kali ini bertemakan tentang “Potret Pendidikan Indonesia Bagian Timur” di video ini ditampilkan sebuah perjuang anak bangsa untuk sekolah yang perjalanannya amat jauh namun harus membawa satu dirigen air untuk menyiram tanaman dan sebelum memasuki kelas mereka terlebih dahulu membawa batu dan melemparkan ke tempat yang dituju. Ya tempat itu adalah asrama yang dibangun oleh mereka untuk mereka. Mereka bahu membahu untuk mebuat asrama mereka. Dan ketika bel berbunyi mereka menghentikan pekerjaannya dan kembali sekolah. Di sekolah itu ada satu notebook di dalam kelas dimana mereka sangat antusias sekali untuk mengetahui apa saja yanga da di dalam notebook itu. Dari video ini saya menyimpulkan bahwa seharusnya kita bersyukur atas apa yang kita miliki dan bisa dibilang fasilitas yang kita memiliki lebih layak dari pada fasilitas pendidikan di indonesia bagian timur. Semoga kita sebagai penerus bangsa dapat merubah nasib pendidikan indonesia.

Setelah diskusi selesai, para ketua kelompok kembali dan memberikan hasi keputusan untuk output peserta mengikuti PKMFT yaitu membuat “Perpustakaan Biru” berharap bisa menumbuhkan minat baca di lingkup FT sekaligus UNJ dan akan dibangun hingga hari rabu dan mulai berjalan hari kamis dan peserta sepakat dengan keputusan para ketua kelompok dan siap menjalankan tugas pengabdian ini.

Waktu menunjukkan pukul 14:00 kurang lebih akhirnya acara PKMFT UNJ Part 1 kali ini telah selesai dan sebelum itu acara ditutup dengan pembacaan doa oleh saudara Ahmad Barkah. Setelah itu panitia memberikan list peralatan yang harus dibawa pada Part 2 pada tanggal 12-14 Juni. Dan akhirnya acara ditutup oleh panitia dan ditutup dengan Jargon kita Jargon PKMFT UNJ 2015 yaitu PKMFT UNJ 2015 Berpikir Kreatif, Bertindak Solutif” Hidup Mahasiswa!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemantasan Diri

Resume Materi PAM UNJ Part I

Investigasi Isu Penugasan Individu PAM